Ahad, 8 Ogos 2010
Ahad, 8 Ogos 2010
Ahad, 8 Ogos 2010:
Jesus berkata: “Wahai kaumku, dalam bacaan pertama itu berbicara tentang ‘Mata tidak pernah melihat dan telinga tidak pernah mendengar apa yang dirancang untuk orang-orang setiaKu.’ Ini adalah deskripsi kebahagiaan berada di surga. Akan datang waktu ketika setiap orang akan mengalami pencerahan hati nurani mereka dalam pengalaman Peringatan itu. Dalam visi, kamu melihat bagaimana orang-orang akan bepergian dengan kecepatan tinggi melalui tabung kaca hingga mereka melihatKu dalam Cahaya yang Agung. Orang-orang ini akan mengalamai intervensi ilahi Allah dalam hidup mereka. Mereka akan melihat ulangan kehidupan dan merasakan sedikit dari penghakiman kecil mereka. Beberapa orang akan mengalami kecantikan dan kasih sayang surga, sementara yang lain akan merasakan sedikit dari purgatori atau neraka. Kemudian mereka akan dikembalikan ke tubuh mereka dengan hasrat kuat untuk mengaku dosa. Ini adalah Kasan Ku yang Ilahi yang memberikan setiap dosa kesempatan melihat di mana jiwa mereka menuju, dan peluang untuk mengubah hidup mereka dengan tobat. Jika jiwa masih menolak kasihKu, maka mereka akan lebih bertanggung jawab atas perbuatan-perbuatannya. Ingatkanlah perkataan Injil bahwa kepada orang-orang yang telah diberikan banyak, banyak pula diharapkan dari mereka.”
(Perayaan Allah Bapa) Allah Bapa berkata: “AKU ADALAH YANG ADA berada di sini, dan Aku menunjukkan kepadamu AnakKu lahir ke dunia karena Aku mengutus Dia sebagai anak dombah untuk pengampunan dosa-dosa kamu. Ini sebabnya kamu melihat adegan Kelahiran dalam visi itu. Pada perayaan Transfigurasi AnakKu, kamu mendengar perkataan-Ku: ‘Inilah AnakKu yang kekasihan-Nya, dengarlah Dia.’ Di mana saja kamu melihat AnakKu di Eukaristia, kamu juga melihat Aku karena Yesus, Roh Kudus, dan Aku adalah Satu Allah dalam Tiga Pribadi. Bahkan ketika Yesus berada di bumi, kamu mendengar Yesus berkata: ‘Bapa dan Aku adalah satu. Ketika kamu melihat Aku, kamu melihat Bapa.’ Ini sebagai jawaban kepada Filipus Suci ketika dia meminta Yesus untuk menunjukkan kepadanya Bapa. Terima kasih atas perayaan hari raya-Ku hari ini. Setiap kali kamu berdoa doa ‘Bapa Kami’ dalam rosario-mu, kamu memberikan penghormatan padaku. Terima kasih juga karena menamai kelompok doamu dengan menghormati Aku. Berikan pujian dan kemuliaan kepada Tiga Pribadi Mahakudus ketika kamu mengucapkan doa ‘Gloria Patri’ dan membuat tanda salib.”